Arah Mana Pun

Ditilik dari manapun aku ini tak pandai bersua di hadapan manusia

Beragam cerita tak mungkin ku umbar biar berserakan di pikiran

Disimpan rapat, menunggu tiba waktunya agar allah saja yang dengar


Senyumku luas mereka tau, sudah ku tebak aku berhasil bahagia di depan manusia

Ya Allah maaf, yang sering ku bagi dengan mu malah soal pilu


Allah, tempat bercerita yang pada-Nya aku paling terbuka

Saat tak kutemui solusi tentang semua, aku datang membawa iba untuk diri sendiri

Di akhir salam itu, air mata mengawali sebelum istighfar dibaca

Allah yang terlalu sering melihatku menangis

Tuhanku sibuk mengawasi saat dudukku lemah di sudut ruangan sambil memeluk diri sendiri


Kemudian entah dari mana hadirnya tenang selesai bercerita

Belum lagi jawaban dari setiap tanya dan doa seakan allah tunjukan lewat banyak hal sebagai perantara

Video yang tak sengaja muncul diberanda

tulisan kecil yang tak sengaja ku baca

atau peristiwa sekitar yang tiba-tiba tergelar agar aku belajar


Allah sedang memastikan hambanya baik-baik saja 

Perlu disematkan, bahwa aku hanya akan merasa baik 

Jika Allah tak meninggalkan

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berusaha di Jalan yang Sama

Ruang Nasihat

Reminder